You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Informan Ahli Indeks KIP DKI Ikuti Bimtek Aplikasi E-KIP
....
photo Anita Karyati - Beritajakarta.id

10 Informan Ahli Indeks KIP DKI Telah Ikut Bimtek Aplikasi E-KIP

Sebanyak 10 Informan Ahli (IA) Indeks Keterbukaan Informasi Publik (IKIP) yang ditetapkan KI Provinsi DKI Jakarta, telah mengikuti Bimbingan teknis (Bimtek) Aplikasi E-IKIP yang diselenggarakan Komisi Informasi (KI) Pusat secara daring melalui zoom meeting.

Kita berharap IKIP tahun ini terdapat peningkatan nilai

Ketua Pokja Daerah Komisi Informasi DKI Jakarta, Agus Wijayanto Nugroho mengatakan, bimtek tersebut guna memberikan pemahaman kepada informan ahli IKIP tentang cara pengisian kuesioner di E-IKIP.

Selain Provinsi DKI Jakarta, kata Agus, bimtek juga diikuti perwakilan dari Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Nusa Tenggara Barat dan Provinsi Bali.

KI DKI Jakarta Tekankan Pentingnya E-Monev Bagi Partai Politik

"Tujuan bimtek ini agar mereka dapat memahami dan menjawab setiap pertanyaan kuesioner. Sehingga nantinya penilaian IKIP di setiap provinsi dapat berjalan dengan lancar," ujar Agus, dalam rilis yang diterima beritajakarta, Sabtu (29/6).

Menurutnya, setiap tahunnya indeks IKIP ini menilai berdasarkan tiga aspek lingkungan yaitu lingkungan fisik atau politik, ekonomi, serta hukum. Tiga aspek ini diturunkan dalam 77 pertanyaan kuesioner IKIP.

Disebutkannya, lingkungan fisik atau politik terdapat enam indikator dan 28 sub indikator, lalu lingkungan ekonomi terdapat tujuh indikator dan 22 sub indikator. Kemudian, lingkungan hukum terdapat tujuh indikator dan 27 sub indikator.

Dijelaskan Agus, 10 informan ahli ini merupakan perwakilan dar.lima unsur yaitu Pemerintah Daerah, Pelaku Usaha, Akademisi, Masyarakat, dan Jurnalis. Masing-masing unsur diwakili dua orang.

“Kami menetapkan 10 informan ahli dari lima unsur melalui proses seleksi.Harapannya IKIP 2024, dapat lebih akuntabel,” tegasnya.

Ada pun nama 10 informan ahli  IKIP DKI Jakarta adalah Iin Mutmainah dan Ani Ruspitqari dari unsur Pemerintah. Kemudian, Yayat Supriatna dan Timboel Siregar dari unsur Masyarakat.

Selanjutnya dari unsur akademisi ada Siti Zuhro dan Iman Nasef. Lalu, Firlie Hanggodo Ganinduto dan Bugi Pawana Dewanto dari unsur Pelaku Usaha, serta Anna Anila Widyatantri Pratisara Tantri Moerdopo dan Kesit B. Handoyo perwakilan dari jurnalis.

"Kita berharap IKIP tahun ini terdapat peningkatan nilai, meski bukan ajang kontestasi perlombaan atau kejuaraan. Namun, IKIP ini menjadi tolok ukur memotret implementasi keterbukaan informasi di DKI Jakarta," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1396 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Pemprov DKI Tetapkan UMSP 2025, Ini Rinciannya

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1283 personFolmer
  3. Operasi Modifikasi Cuaca Efektif Kurangi Curah Hujan di DKI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1239 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1118 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Raih Penghargaan Indeks Reformasi Hukum dari Kementerian Hukum RI

    access_time16-12-2024 remove_red_eye1082 personFolmer